PATEN – Gebrakan untuk mempertahankan Piala Adipura bagi Kota Jambi terus dilakukan Wakil Walikota Jambi Dr. dr. H. Maulana, MKM. Hari Selasa, 12 Juli 2022 kemarin Wawako terlihat langsung memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Penilaian Adipura Tahun 2022, di Aula Bappeda Kota Jambi.
Dalam arahannya Wawako mengatakan Adipura adalah penghargaan tertinggi di bidang lingkungan yang diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bagi kota-kota di Indonesia yang dinilai sukses dalam mewujudkan kebersihan dan melakukan upaya pengelolaan lingkungan perkotaan dengan baik.
” Program Adipura adalah untuk memacu daerah agar terus berupaya meningkatkan kemampuannya dalam hal pengelolaan lingkungan hidup secara berkelanjutan (sustainable) demi mewujudkan Tata Praja Lingkungan yang baik (Good Environmental Governance), ” ungkap Wawako.
Karena bagaimanapun, menurutnya upaya pemerintah kota dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan tidak boleh lepas atau harus seiring dengan upaya pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup, mengingat syarat dari pembangunan berkelanjutan adalah terintegrasinya tiga tiang utama pembangunan yakni aspek pembangunan ekonomi, pembangunan sosial, dan juga pembangunan lingkungan yang disertai partisipasi aktif masyarakat.
Demi suksesnya program Adipura tingkat nasional dan terwujudnya Kota Jambi Bersih dan Sehat maka dibentuklah Tim Koordinasi Adipura yang terdiri dari OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kota, Pihak Kecamatan, Kelurahan dan Masyarakat/Kemitraan Lingkungan, untuk bersama-sama menyusun program kerja, sosialisasi, pembinaan, hingga pemantauan lapangan.
Dalam arahannya juga Wawako menekankan bahwa makna Adipura bukan hanya penanganan kebersihan atau urusan sampah yang dalam hal ini urusan Dinas Lingkungan Hidup saja, melainkan juga bagaimana upaya pengelolaan sampah dari sumber-sumber sampah (Permukiman, Perkantoran, Perdagangan, Perindustrian, Rumah Sakit, Sekolah, Fasilitas Umum dan lain-lain) yang melibatkan semua stakeholder yaitu komponen pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. (Rman)
Discussion about this post