Rubrikjambi, Jambi – Sekolah Lapangan Iklim (SLI) yang berlokasi di Kelurahan Penyengat Rendah, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, secara resmi dibuka, senin (6/6/2022).
Acara pembukaan sekolah yang dapat membantu meningkatkan pemahaman para petani perihal iklim itu, turut dihadiri oleh Wakil Walikota Jambi, Maulana.
Pada kesempatannya menyampaikan kata sambutan, Maulana memaparkan bagaimana manfaat dari Sekolah Lapangan Iklim tersebut bagi petani.
“Manfaat sekolah lapang iklim bagi petani ialah untuk meningkatkan pengetahuan mereka mengenai informasi iklim, dan dampaknya terhadap sektor pertanian,” jelasnya.
Pada kegiatan itu pula, Maulana berkesempatan menanam padi fortifikasi perdana, di lahan persawahan di lokasi tersebut. Menurutnya, pengembangan dan penanaman padi fortifikasi sejalan dengan program penaggulangan stunting.
“Program ini sinergi dengan program penanggulangan stunting, karena salah satu upaya untuk mengurangi stunting, yaitu menyediakan bahan pangan yang gizinya cukup,” pungkasnya.
Tidak hanya Maulana, acara pembukaan sekolah yang merupakan program kerja Staklim BMKG Jambi itu turut dihadiri Kepala Balai Perlindungan Tanaman Pangan Holtikultura (BPTH) Provinsi Jambi Jaja, Perwakilan Staklim Muaro Jambi BMKG Sulthan Thaha Jambi Arif Ma’rufi, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi Meizadiarty, dan lainnya.
Pembukaan sekolah yang mengusung tema “Petani Cerdas Iklim, Panen Berkualitas Tiap Musim” itu, nantinya akan dilaksanakan dengan 3 kali pertemuan, yaitu ketika waktu penanaman, pertengahan, dan waktu panen.
Sekolah Lapangan Iklim itu diadakan dengan tujuan membantu petani beradaptasi di tengah perubahan iklim. Juga memperkenalkan, dan memotivasi para petani agar dapat mengembangkan padi fortifikasi.(Rman)
Discussion about this post