Rubrikjambi, Jambi – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Provinsi Jambi, menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) I di jambi, minggu (28/7/2024).
Dalam rapat tersebut, DPD Partai Hanura Jambi sepakat mendesak pemerintah pusat untuk mencabut moratorium.
Rapimda I DPD Hanura jambi ini dibuka oleh Drs. Siswadi Ketua Bidang Organisasi Dewan Pimpinan Pusat Partai Hati Nurani Rakyat ( HANURA), didampingi Ketua DPD Hanura Provinsi jambi H. Kamal HG, Sekretaris DPD Hanura Jambi.
Ketua Bidang Organisasi Dewan Pimpinan Pusat Partai Hati Nurani Rakyat ( HANURA) Drs. Siswadi mengungkapkan, dari rapat tersebut, ada empat rekomendasi yang disepakati DPD Partai Hanura Provinsi Jambi.

“Pertama, merekomendasikan DPP Hanura untuk mempercepat musyawarah nasional (Munas) ,” ujar Siswadi, Minggu (28/7/2024).
Kemudian rekomendasi kedua, lanjut Drs. Siswadi , DPD Hanura Provinsi Jambi mendukung kembali Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketua Umum DPP Hanura periode 2025-2029.
Rekomendasi ketiga, yakni menetapkan kembali H. Kamal HG sebagai Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Jambi periode 2025-2030.
“Seluruh DPC se-Jambi telah sepakat meminta H. Kamal kembali untuk menjadi Ketua DPD Provinsi Jambi,” ungkapnya.
Selanjutnya rekomendasi keempat, DPD Hanura Provinsi jambi mendesak pemerintah pusat untuk mencabut moratorium. Hal ini bertujuan agar melaksanakan keinginan masyarakat diadakan Daerah Otonomi Baru (DOB) untuk provinsi dan kabupaten/kota.
Sejumlah rekomendasi ini ditandatangani oleh seluruh DPC Hanura se-Provinsi jambi dan akan diserahkan kepada DPD Hanura Provinsi jambi untuk disampaikan ke DPP Hanura.
Partai Hanura adalah partai yang berpihak kepada daerah. Saat ini, Partai Hanura sedang menjalankan program jangka pendek.
“Untuk jangka pendek ini adalah Pilkada serentak 2024. Dalam program ini, kita melakukan penjaringan, penetapan dan pemenangan,” ujar Drs. Siswadi.
Saat ini partai hanura sedang melakukan pendalaman terhadap calon calon gubernur, bupati dan walikota, namun dalam waktu dekat akan ditentukan, serta melihat hasil survey dari pasangan calon.
“Jadi nanti akan kita lakukan pendidikan-pendidikan untuk para kader Hanura agar mereka betul-betul paham tentang Hanura dan apa visi dan misinya,” ungkapnya.
Sedangkan untuk program jangka panjangnya, Partai Hanura akan berupaya untuk bisa mendudukkan kadernya di DPR-RI pada tahun 2029 mendatang.
“Kita harapkan para kader ada di DPR-RI ada di DPRD Provinsi, dan ada di DPRD kabupaten/kota,” pungkasnya.(Nur)
Discussion about this post